Pantang ngemis pasangan Suami Istri

Hello guys kali ini akan share sebuah cerita dari salah seorang pengguna facebook yang menceritakan perjuangan pasangan suami istri lanjut usia yang masih berjualan untuk melanjuti kehidupan sehari hari. Walaupun begitu mereka tidak pernah mengemis...
Mari kita simak cerita nya....

CUMA NGELANJUTIN ,SALING MENOLONG🙏

Sejak hampir 6 bulan lalu saya bekerja sebagai pengajar disalah satu SD Swasta didaerah Gading Serpong. Setiap pulang kerja saya selalu melihat ibu ini dan suaminya di pinggir jalan berjualan daun pisang. Setiap kali lewat saya hanya memperhatikan. Suatu saat pasangan saya menghampiri mereka saat menjemput saya pulang bekerja dan membeli beberapa daun yg mereka jual meskipun pd saat itu sedang tdk membutuhkannya. Setelah saat itu saya sesekali berhenti untuk membeli dagangan mereka dan baru hari ini saya memberanikan diri untuk bertanya lebih dalam soal kehidupan beliau. Ketika saya berhenti untuk membeli, mereka sedang merapikan dagangan yg mereka jual. Ketika saya tanya "ini sudah mau tutup ya bu?" beliau bilang "enggak neng, lg dirapihin aja kalo udah sore, soalnya takut hujan kaya kemarin" lalu saya tanya tempat tinggal beliau dan ia menjawab "ibu mah tinggal dimana aja yang ada tempat, gak punya rumah. Berdua aja sama bapak apa apa sama bapak. Kadang di gubung punya ade tapi ya sama aja kaya gini (sambil menepuk runput ditanah) cuma ada atepnya". Ibu ini bernama Ibu icih, usianya 73thn beliau dan suami sehari hari berjualan daun pisang dipinggir jalan. Tepatnya di jl. Gading golf boulevard tidak jauh dari rumah sakit St. Carolus di Summarecon Gading Serpong. Keadaan beliau dan suami sangat memprihatinkan. Mereka tidak memiliki tempat tinggal dan hanya tidur berpindah pindah. Terkadang mereka tinggal digubug milik adiknya. Sejauh yang saya lihat sang penglihatan sang ibu tidak berfungsi secara normal. Beliau memiliki 4 anak namun 3 diantaranya sudah meninggal saat kecil. Hanya 1 anak lelaki yang tersisa, sudah berkeluarga dan memiliki 2 anak. Namun istri dari anaknya pun sudah meninggal. Beliau tdk bercerita banyak soal anaknya. Suaminya pun beranjak ketika saya menanyakan soal sang anak. Jd saya tidak bertanya lbh lanjut. Siapa pun yg hendak melewati Saint Carolus Hospital di daerah Summarecon Gading Serpong dimohon uluran tangannya untuk membeli daun yg dijual mereka. Meskipun tidak butuh setidaknya anda membantu mereka untuk bertahan hidup. Harga daun pisang yang dijual tdk mahal hanya 10rb/ikat mereka berjualan dari pagi sampai sore. Maaf atas keterbatasan saya untuk membantu mereka. Mohon di share agar dapat di bantu...
#pantangngemis